Jumat, 30 Desember 2016

Progresivisme




1.      Definisi
Progresivisme adalah gerakan pendidikan yang mengutamakan yang mengutamakan penyelenggaraan  pendidikan di sekolah berpusat pada anak (children-centered).
2.      Prinsip-prinsip PEA
a.       Bebas berkembang secara alami
b.      Minat adalah motif dari semua pekerjaan
c.       Guru adalah seorang pembimbing dan bukan seorang pemberi tugas
d.      Studi imiah tentang perkembangan siswa
e.       Perhatian yang lebih besar tertuju pada semua yang mempengaruhi perkembangan fisik
f.       Kerjasama antara sekolah dengan rumah
g.      Sekolah progresif adalah pemimin gerakan-gerakan pembaharuan pendidikan.
3.      Dasar filosofis
a.       Realisme spiritualistic
Gerakan pendidikan progresif bersumber dari prinsip-prinsip spiritualistic dan kreatif dari Froebel dan Montessori serta ilmu baru tentang perkembangan anak.
b.      Humanism baru
Paham ini menekankan pada penghargaan terhadap martabat dan harkat manusia sebagai individu. Dengan demikian orientasinya individualistic.
4.      Teori  pendidikan
a.       Tujuan pendidikan
Menyatakan bahwa tujuan pendidikan adalah melatih anak agar kelak dapat bekerja. Untuk mencapai tujuan tersebut, pendidikan harusnya merupakan pengembangan sepenuhnya bakat dan minat setiap anak.
b.      Kurikulum
Kurikulum progresif adalah kurikulum yang berisi pengalaman-pengalaman atau kegiatan-kegiatan belajar yang diminati oleh setiap siswa.
Contohnya kurikulum pendidikan progresif dari Lester Dix.
c.       Metode pendidikan
1)      Metode Belajar Aktif
Metode ini lebih berupaya penyediaan lingkungan dan fasilitas yang memungkinkan berlangsungnya proses belajar secara bebeas pada setiap anak untuk mengembangkan bakat dan minatnya.
2)      Metode memonitor kegiatan belajar
Guru membiarkan dan hanya mengawasi murid untuk melakukan kegiatn belajar, sambil memberikan bantuan tertentu yang sifatnya memperlancar proses kegiatan belajar.
3)      Metode penelitian ilmiah
Pendidikan progresif neribtis digunakannya metode penelitian ilmiah yang tertuju pada penyusunan konsep.
4)      Pemerintahan pelajar
Progresif memperkenalkan pemerintahan belajar di sekolah. Hal ini dimaksudkan agar pelajar diberikan kesempatan untuk turut serta dalam penyelenggaraan kehidupan disekolah.
5)      Kerjasama sekolah dngan keluarga
Progresif mengupayakan adanya kerjasama antara sekolah dengan keluarga.
6)      Sekolah sebagai laboratorium pembaharuan pendidikan
Sekolah tidak hanya tempat anak belajar, tetapi berperan pula sebagai laboratorium pengembangan gagasan baru pendidikan.
d.      Pelajar
1)      Pendidikan berpusat pada anak
Anak merupakan pusat dari keseluruhan kegiatan-kegiatan pendidikan.
2)      Anak adalah unik
Setiap anak menurut parker, mempunyai individualitas sendiri: anak mempunyai alur pemikiran sendiri, mempunyai keinginan sendiri,  mempunyai harapan-harapan dan kecemasan-kecemasan sendiri, yang berbeda dengan orang dewasa.
e.       Pengajar
1)      Guru mempunyai peranan-peranan sebagai berikut
a.       Fasilitator, sebagai fasilitas atau alat.
b.      Motivator, orang yang mampu membangkitkan minat siswa untuk giat belajar.
c.       Konselor, orang yang dapat membantu siswa menemukan dan mengatasi sendiri masalah-masalah yang dihadapi siswa dalam kegiatan belajar.
2)      Guru perlu mempunyai pemahaman yang baik tentang karakteristik siswa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar