Jumat, 30 Desember 2016

Bilangan kuantum



1.      Bilangan kuantum utama
Menentukan tingkat energy orbital/kulit atom.
Orbital-orbital dengan nilai bilangan kuantum utama yang sama berada pada kulit yang sama.
Bilngan kuantum utama dapat memuat semua nili bilangan bulat positif, yaitu 1,2,3,4 dst.
Sama seperti dalam teori atom niels bohr. Kulit atom dinyatakan dengan lambing K, L, M, N dst sesuai dengan urutan abjad, masing-masing untuk nilai n= 1, 2, 3, 4 dst.
Misalnya orbital dengan bilangan kuantum utama (n)= 3 berada pada kulit ke 3 yaitu kulit M.
2.      Bilangan kuantum azimuth
Menyatakan sub kulit bilangan azimuth dapat mempunyai semmua bilangan bulat mulai dari 0 sampai dengan (n-1) untuk seetiap nilai n
Orbital biasanya dinyatakan dengan huruf s, p, d, f dst masing-masing untuk nilai L=0, 2, 3 dst.
Orbital dengan nilai 0 disebut orbital S
Orbital dengan nilai 1 disebut orbital P
Orbital dengan nilai 2 disebut orbital D
Orbital dengan nilai 3 disebut orbital F
Banyaknya dari sutu kulit bergantung pada banyaknya nilai bilangan kuantum azimuth yang diizinkan untuk kulit itu.
3.      Bilangan kuantum magnetic
Menyatakan orientasi orbital dalam ruang. Bilangan kuantum magnetic dapat mempunyai semuan bilangan bulat mulai dari -1 sampai dengan +1, termasuk 0

Nilai m= -1, 0, hingga +1
Untuk L=0 nilai m=0
Untuk L=1 nilai m= -1, 0 dan +1
Untuk L=2 nilai m= -2, -1, 0,+1

Banyaknya nilai m yang diijinkan untuk sub kulit menentukan jumlah orbital dalam sub kulit itu. Dimana setiap m dinyatakan 1 orbital.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar