Senin, 26 Desember 2016

Gelombang



Gelombang merupakan getaran yang merambat gelombang membawa energi dari  satu tempat ke tempat lain.
Berdasrkan medium perambatanny  dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu
1.      Gelombang mekanik memerlukan medium (perantara) dalam perambatannya, contohnya gelombang bunyi dan gelombang tali.
2.      Gelombang elektro magnetil adalah gelombang yang tidak memerlukan medium dalam perambatannya, contoh: gelombang radio dan gelombang cahaya
Berdasarkan arah getar gelombang dibedakan menjadi dua, yaitu
1.      Gelombang transversal adalah gelombang yang memliki arah getar tegak lurus dengan arah rambatnya, contoh: gelombang tali
2.      Gelombang longitidunal adalah gelombang yang memiliki arah getar sejajar (berimpit) dengan arah rambatnya, contoh: gelombang pada pegas.
Gejala- gejala gelombang
1.      Pemantulan gelombang (refleksi)
Gelombang akan mengalami pemantulan ketika gelombang merambat  mengenai bidang pembatas yang keras.
Menurut hokum pemantulan yang dinyatakan oleh snellius, bahwa besar sudut datang sama dengan sudut pantul
2.      Pembiasan gelombang
Bila sebuah gelombang melalui dua medium yang berbeda indeks biasnya, maka akan mengalami pembiasan. Hokum snellius tentang pembiasan.
a.       Bila gelombang datang dari medium kurang rapat ke medium lebih rapat, maka akan dibelokan mendekati garis normal
b.      Bila gelombang datang dari medium lebih rapat ke medium kurang rapat, maka akan dibelokan menjauhi garis normal.
c.       Bila gelmbang datang secara tegak lurus  bidang batas, maka tidak mengalami pembiasan.
3.      Interfrensi gelombang
Peristiwa perpaduan dua gelombang yang mempunyai frekuensi dan beda fase sama yang bertemu di suatu tempat.
            Pola interferensi dibedakan menjadi dua bagian yaitu saling menguatkan (konstruktif) terjadi jika dua gelombang yang berpadu memiliki fase yang sama. Amplitude gelombang paduan sama dengan dua kali amplitude tiap gelombang.
  saling melemahkan (destruktif) terjadi bila kedua gelombang yang berpadu berlawanan fase.
4.      Pelenturan gelombang (difraksi)
Pelenturan atau pembelokan gelombang yang disebabkan oleh adanya penghalang berupa celah.
5.      Polarisasi
Yaitu peristiwa terserapnya sebagian arah getar cahaya. Jika acahaya hanya memilliki satu arah getar tertentu disebut terpolarisai linear. Peristiwa polarisasi hanya dapat di alami oleh gelombang transversal.
6.      Penguraian gelombang (dispersi)
Perambatan gelombang dari tempat yang satu ke tempat yang lain akan mengalami perubahan bentuk.
7.      Efek dopler
C.J. Doppler menjelaskan bahwa frkuensi suatu gelombang akan bertambah tinggi ketika sumber gelombang pengamat atau berduanya bergerak saling mendekati, dan sebaliknya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar