Sikap

1.       Pengertian sikap

a.       Thrustone berpendapat bahwa skap adalah suatu tingkatan afeksi, baik bersifat positif Maupin negative dalam hubungannya dengan objek-objek psikologis deperti: prase, simbul.

b.      Howard kindler sikap merupakan kecenderungan untuk mendekati atau menjauhi  atau melakukan sesuatu baik secara positif maupun negative terhadap suatu lembaga, peristiwa, gagasan atau konsep.

c.       Paul massen dkk, dan david krech,dkk. Sikap merupakan suatu system dari tiga kompnen yang saling berhubungan yaitu kognisi, feeling, dan action tandance.

d.      Sarlito wirawan sarwono sikap adalah kesiapan seseprang bertindak terhadap hal-hal tertentu.

2.       Unsure sikap

a.       Unsure kognisi

Terdiri atas keyakinan atau pemahaman individu terhadap objek-objek tertentu. Kita memahami dan meyakini bahwa pwrjudian dan minuman keras itu hukumny haram.

b.      Unsure afeksi

Menunjukan perasaan yang menyertai sikap individu terhadap suatu objek.

Contoh kita sebagai orang islam tidak menyukai perjudian karena tahu hukumnya haram.

c.       Unsure kecenderungan bertindak

Meliputi seluruh kesediaanindividu untuk bertindak terhadap objek tertentu.

3.       Cirri sikap

Menurut sarliti sikap mempunyai cirri sebagai berikut. Dalam sikap selalu terdapat hubungan antara subjek-objek. Tidak ada sikap tanpa objek. Objek bias berupa benda,orang.

Sikap tidak dibawa sejak lahir, melainkan dipelajzri dan dibentuk melalui pengalaman-pengalaman.

4.       Pembentukan sikap

Menurut sartain, dkk. Ada empat factor yang memengaruhi terbentuknya sikap, yaitu:

a.       Factor pengalaman khusus

Sikap terbentuk melalui penglaman khusus.

b.      Factor komunikasi dengan orang

Baik komunikasi langsung maupun tidak langsung, yaitu melalui  media masa.

c.       Fakto model

Sikap dapat terbentuk dengan jalan mengimitasi atau mniru suatu tingkah laku.

d.      Factor lembaga-lembaga sosial